Review Sonic & All-Stars Racing Transformed: Balapan Paling Rusuh & Seru!

Pernah nggak sih kamu merasa bosan dengan game balap yang lintasannya itu-itu saja? Nah, Sonic & All-Stars Racing Transformed Collection hadir buat menampar rasa bosan itu dengan kecepatan supersonik. Ini bukan sekadar game balap kart biasa di mana kamu cuma lempar-lemparan item ke musuh; ini adalah definisi kekacauan yang indah. Fitur utamanya, sesuai namanya, adalah 'Transformed'. Bayangkan kamu lagi asik drifting di aspal panas, tiba-tiba lintasannya runtuh dan mobilmu otomatis berubah jadi speedboat buat membelah ombak, lalu sedetik kemudian terbang ke angkasa jadi pesawat jet. Transisinya mulus banget, sehalus rayuan buaya darat, dan bikin adrenalin nggak berhenti memompa. Dari segi visual dan performa, game ini masih terlihat cantik banget meski sudah berumur beberapa tahun. Desain track-nya benar-benar niat, penuh warna, dan dinamis—setiap lap lintasannya bisa berubah, jadi kamu nggak bakal bisa menghafal rute dengan mata tertutup. Koleksi karakternya juga bikin nostalgia parah buat anak 90-an. Ada Sonic (jelas lah ya), Tails, Knuckles, sampai karakter dari game Sega lain yang mungkin kamu lupa pernah ada. Versi 'Collection' ini juga biasanya sudah termasuk DLC seperti Metal Sonic, jadi paket lengkap banget. Mekanik drifting-nya juga terasa 'renyah' dan memuaskan, beda sama game kart lain yang kadang terasa licin kayak lantai baru dipel. Tapi, nggak ada gading yang tak retak. Karena ini game yang rilisnya sudah agak lama, kadang ada sedikit drama kalau dimainkan di PC modern dengan Windows terbaru—mungkin perlu sedikit utak-atik biar nggak crash, ibarat mobil tua yang butuh pemanasan dulu sebelum ngebut. Selain itu, tingkat kesulitannya lumayan menantang; AI musuhnya nggak segan-segan buat bikin kamu makan debu kalau kamu lengah sedikit saja. Tapi justru di situ seninya, kan? Kalau gampang, namanya bukan balapan, tapi konvoi. Secara keseluruhan, ini adalah salah satu game arcade racing terbaik yang pernah dibuat, bahkan banyak yang berani bilang lebih seru dari si tukang ledeng berkumis sebelah.