Review Walking Pad: Olahraga Sambil Netflix-an, Emang Bisa?

Review Walking Pad: Olahraga Sambil Netflix-an, Emang Bisa?
ET
Editorial Team

Kesimpulan Singkat

Walking pad ini adalah jawaban bagi kaum mager yang mau tetap aktif. Super praktis untuk di bawah meja kerja atau di depan TV, tapi jangan harap bisa lari marathon di atasnya ya. Pilihan cerdas untuk menambah gerakan dalam rutinitas harian.

👍 Kelebihan

  • Sangat hemat tempat dan mudah disimpan
  • Membantu mencapai target langkah harian sambil beraktivitas
  • Lebih ramah di persendian dibandingkan treadmill biasa
  • Umumnya mudah dirakit dan dioperasikan

👎 Kekurangan

  • Tidak dirancang untuk lari dengan kecepatan tinggi
  • Kualitas bisa sangat berbeda antar merek dan model
  • Bobotnya mungkin masih cukup berat untuk sebagian orang

Ulasan Lengkap

Jujur saja, siapa di antara kita yang tidak merasa bersalah setelah duduk berjam-jam di depan laptop? Niatnya sih produktif, tapi punggung dan pinggang rasanya mau protes. Nah, di sinilah Walking Pad muncul sebagai pahlawan kesiangan. Alat ini pada dasarnya adalah treadmill versi mini yang didesain khusus untuk jalan santai, bukan untuk lari sprint ala Usain Bolt. Konsepnya sederhana: letakkan di bawah meja kerja atau di depan TV, dan voila! Anda bisa mencapai target 10.000 langkah harian sambil membalas email atau maraton nonton drakor. Dari berbagai ulasan, keunggulan utamanya sudah jelas: kepraktisan. Desainnya yang ringkas, ringan, dan seringkali bisa dilipat membuatnya jadi idola bagi penghuni apartemen atau rumah mungil. Lupakan treadmill raksasa yang makan tempat setengah kamar. Walking Pad ini bisa diselipkan di bawah sofa atau tempat tidur dengan mudah, seolah-olah dia adalah agen rahasia kebugaran Anda. Penggunaannya pun disebut-sebut sangat mudah, tinggal colok dan jalan. Beberapa model bahkan sudah dilengkapi roda kecil, jadi menggesernya tidak perlu tenaga dalam. Soal performa, jangan samakan dengan treadmill di gym. Alat ini memang diciptakan untuk berjalan kaki, jadi kecepatannya terbatas. Namun, justru ini yang membuatnya lebih aman dan nyaman di persendian dibandingkan lari di aspal. Ini adalah cara jitu untuk memerangi gaya hidup sedenter tanpa harus keluar rumah. Tapi, ada satu hal penting yang perlu diingat: kualitas bisa sangat bervariasi. Ada merek yang kokoh dan awet, ada juga yang rewel setelah beberapa bulan. Jadi, pastikan Anda rajin membaca ulasan spesifik untuk model yang Anda incar sebelum terlanjur jatuh cinta dan checkout. Kesimpulannya, Walking Pad adalah investasi brilian bagi para pekerja kantoran, kaum WFH, atau siapa saja yang ingin lebih aktif tanpa ribet. Ini adalah solusi 'jalan tengah' yang sempurna antara tidak berolahraga sama sekali dan harus berkomitmen ke gym. Selama Anda tahu batasannya dan tidak berharap bisa latihan lari maraton, alat ini akan jadi teman terbaik untuk menjaga tubuh tetap bergerak.

Tertarik Membeli?

Cek harga terbaru dan ketersediaan di toko partner terpercaya kami.

Diskusi (0+)

Ingin bergabung dalam diskusi?